Bacaan Doa Ibu Hamil Muda agar Anak di Dalam Kandungan Sehat
Kehamilan merupakan momen yang membahagiakan bagi calon ibu. Berbagai hal pun dilakukan untuk menjaga kandungan agar calon buah hati lahir dengan selamat dan sehat.
 
 
 
Salah satu ikhtiar yang bisa dilakukan adalah dengan memanjatkan doa ibu hamil muda. Selain bacaan doa, ada pula zikir yang bisa membawa keselamatan bagi si buah hati.
 
 

Bacaan Doa Ibu Hamil Muda

Ilustrasi doa ibu hamil muda, sumber foto: (Camylla Battani) by Unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi doa ibu hamil muda, sumber foto: (Camylla Battani) by Unsplash.com
Mengutip buku Buah Hati oleh Abdul Qodir (2017), wanita hamil dianjurkan untuk sering membaca ayat Al-Qur'an, bila perlu memahami bacaannya. Adapun doa dan dzikir ibu hamil muda yang bisa diamalkan yaitu sebagai berikut:
 
 

1. Surat Al Fatihah

Al Fatihah merupakan surat pertama dalam Al-Quran yang mempunyai banyak keutamaan bagi umat muslim. Surat ini sangat dianjurkan untuk banyak dibaca saat sedang hamil agar bermanfaat untuk ibu dan janin.
 
 

2. Ayat Kursi

Ayat kursi adalah ayat yang terdapat dalam surat Al-Baqarah. Ayat ini memiliki banyak keutamaan, sehingga sangat dianjurkan untuk diamalkan oleh setiap Muslim.
 
 
 
Surat Al-Baqarah berisi pujian tentang keagungan dan ke-Esa-an Allah SWT. Ayat kursi sebaiknya diamalkan oleh calon ayah dan ibu hamil, terutama di pagi hari.
 
 

3. Tiga Surat Terakhir Alquran

Surat yang dibaca saat hamil muda yang berikutnya adalah tiga surat terakhir dalam Al-Quran. Surat tersebut tidak lain adalah Surat An-Nas, Al Ikhlas, dan Al-Falaq. Ketiga surat tersebut dapat diamalkan di masa-masa kehamilan
 
 

4. Doa Ibu Hamil

Berikut adalah doa ibu hamil yang perlu dibaca untuk keselamatan dan kesehatan diri sendiri dan bayi yang dikandung :
 
 
Allahummahfadz waladî mâ dâma fî bathni zaujatî wasyfihi anta asy-syâfi lâ syifâ`an illâ syifâuka syifâ`an lâ yughâdiru saqaman. Allahumma shawwirhu fî bathni zaujatî shûratan hasanatan watsabbit qolbahu îmânan bika wa bi-Rasûlika. Allahumma akhrijhu mim bathni zaujatî waqta wilâdatihâ sahlan wa taslîman. Allahumma ij’alhu shahîhan kâmilan wa ‘âqilan hâdziqan ‘âmilan. Allahumma thowwil ‘umrohu wa shahhih jasadahu wa hassin khuluqohu wa afshah lisânahu wa ahsin shautahu liqirooatil hadîtsi wal qur`ânil ‘adzîm bibarokati Muhammadin shallallâhu ‘alaihi wasallam. Walhamdulillâhi Robbil ‘âlamîn.
 
 
 

Artinya: “Ya Allah, jagalah anakku selama ia berada dalam perut istriku, sehatkan ia, sesungguhnya Engkau Yang Maha Menyehatkan, tak ada kesehatan kecuali kesehatan dari-Mu, kesehatan yang tak terganggu penyakit.

Ya Allah, bentuk ia yang ada di perut istriku dalam rupa yang baik, tetapkan dalam hatinya keimanan pada-Mu pada Rasul-Mu. Ya Allah, keluarkan dia dari perut istriku pada saat kelahirannya secara mudah dan selamat.

Ya Allah, jadikan ia utuh, sempurna, berakal, cerdas, banyak beramal. Ya Allah, panjangkan umurnya, sehatkan jasadnya, baguskan rupanya, dan fasihkan lisannya untuk membaca hadits dan Al-Qur’an Yang Agung, dengan berkah Nabi Muhammad SAW. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta Alam."

Doa dan dzikir untuk ibu hamil di atas hendaknya diamalkan di segala kondisi, baik setelah salat, di pagi hari, maupun di malam hari. Dengan begitu, diharapkan anak yang dikandung dapat sehat dan persalinan bisa lancar.
 
Menyadur laman NU Online, bacaan doa ibu hamil memang dianjurkan untuk senantiasa diamalkan saat mengandung. Hal itu bertujuan agar ibu hamil dapat melahirkan generasi penerus yang saleh dan salehah serta memiliki daya guna bagi agama dan orang-orang di sekitarnya.
 
 
Pada beberapa kelompok masyarakat, membaca doa bagi ibu hamil juga kerap diamalkan. Misalnya saja, doa 4 bulanan untuk ibu hamil yang sudah menjadi bagian dari tradisi.
 
 
Hal itu sebagaimana dijelaskan dalam buku Pendidikan Islam Risalah Ahlussunnah Wal Jama’ah An-Nahdliyah karangan Subaidi, tradisi 4 bulanan bukanlah suatu acara yang diwajibkan tetapi diperbolehkan dalam Islam. Sebab, tradisi tersebut diisi dengan melantunkan ayat suci Al-Qur’an, zikir, dan berbagai doa untuk kesehatan ibu serta janin di kandungannya.
 
 
 
Di samping membacakan doa untuk ibu hamil, pada momentum tersebut, disunahkan bagi calon ayah maupun calon ibu untuk membaca ayat-ayat suci Al-Qur’an.
 
 
Mulai dari surah Al Fatihah, surah Al Mu’minun ayat 12-14, surah Al Baqarah ayat 233, surah Luqman ayat 12-14, surah Al Ahqaf ayat 15, dan surah Maryam ayat 18-22.
 
 

Doa Apa yang Bagus untuk Ibu Hamil?

Ilustrasi membaca doa ibu hamil. Foto: Unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi membaca doa ibu hamil. Foto: Unsplash.com
Bagi setiap muslimah yang tengah mengandung, memahami doa ibu hamil dan amalan yang dianjurkan merupakan hal yang patut untuk dilakukan. Mengutip sumber yang sama, selain bacaan dan amalan yang telah disebutkan di atas, terdapat bacaan doa yang bisa diamalkan oleh muslimah yang sedang hamil.
 
 
Salah satunya yaitu doa agar diberi keturunan yang selalu menegakkan salat. Sebab, salat merupakan ibadah wajib bagi tiap-tiap muslim. Adapun lafal bacaannya adalah sebagai berikut:
 
 
 
رَبِّ اجْعَلْنِيْ مُقِيْمَ الصَّلٰوةِ وَمِنْ ذُرِّيَّتِيْۖ رَبَّنَا وَتَقَبَّلْ دُعَاۤءِ
 
 
Rabbij'alnii muqiimaṣ-ṣalaati wa min żurriyyatii rabbanaa wa taqabbal du'aa`
 
 

Artinya: “Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang yang tetap melaksanakan salat, ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku.”

Dalam buku Menembus Gerbang Langit: Kumpulan Doa Salafus Shalih yang dikutip dari laman NU Online, muslimah yang sedang hamil juga dianjurkan untuk mengamalkan bacaan:
 
 
وَاللهُ أَخْرَجَكُمْ مِنْ بُطُونِ أُمَّهَاتِكُمْ تَارَةً أُخْرَى
 
 
Wallaahu ahrajakum mim buthuuni ummahaatikum taaratan ukhra.
 
 

Artinya: “Dan Allah mengeluarkan kalian dari perut ibu-ibu kalian pada kesempatan yang lain (persalinan).”

 

Doa Ibu Hamil Menjelang Melahirkan

Ilustrasi Melahirkan.

 Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Melahirkan. Foto: Shutterstock
Detik-detik menjelang kelahiran, ibu hamil dapat membaca doa-doa dan dzikir yang telah dijelaskan sebelumnya. Agar proses persalinan dilancarkan, rangkaian dzikir itu bisa ditambahkan dengan doa berikut:
 
 
 
Lâ ilâha illallâhul ‘azhîmul halîm. Lâ ilâha illallâhu rabbul ‘arsyil ‘azhîm. Lâ ilâha illallâhu rabbus samâwâti wa rabbul ardhi rabbul ‘arsyil karîm. Yâ hayyu, yâ qayyûm, bi rahmatika astaghîts.
 
 
Artinya: “Tiada tuhan selain Allah yang maha agung lagi maha santun. Tiada tuhan selain Allah, Tuhan arasy yang megah. Tiada tuhan selain Allah, Tuhan langit, bumi, dan arasy yang mulia. Wahai Tuhan Yang Maha Hidup, lagi Maha Jaga. Hanya kasih-sayang-Mu yang kuharapkan.”
 
 
Mengutip buku Bimbingan Doa dan Wirid Ibu Hamil tulisan M. Syukron Maksum, suami disunnahkan membaca doa di bawah ini sembari menemani istrinya yang sedang berjuang melahirkan sang buah hati:
 
 
Khannatu waladat Maryam wa Maryam waladat ‘iisa. Ukhruj ayvuhal mauluudu biqudratil malikil ma’buudi.
 
 
 
Artinya: “Hanah melahirkan Maryam, Maryam melahirkan Isa. Keluarlah nak, dengan ketentuan Tuhan Yang Memiliki para hamba.”
 
 

Doa Kelahiran Bayi

Ilustrasi suami mendampingi istri melahirkan.
 Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi suami mendampingi istri melahirkan. Foto: Shutterstock
Setelah bayi lahir dengan selamat, suami disunnahkan untuk mengumandangkan adzan di telinga kanan dan iqomah di telinga kiri bayi. Selanjutnya, dianjurkan membaca dzikir berikut sebagai wujud syukur atas kelahiran buah hati:
 
 
Allâhummaj’alhu bârran taqiyyan rasyîdan wa-anbit-hu fil islâmi nabâtan hasanan.
 
 
Artinya: “Ya Allah, jadikanlah ia (bayi) orang yang baik, bertakwa, dan cerdas. Tumbuhkanlah ia dalam islam dengan pertumbuhan yang baik.”
 
 
Lalu dilanjutkan membaca beberapa ayat, yaitu:
 
 

Surat Al Ikhlas

Qul huwallāhu aḥad, allāhuṣ-ṣamad , lam yalid wa lam yụlad, wa lam yakul lahụ kufuwan aḥad.
 
 
Artinya: "Katakanlah (Muhammad), 'Dialah Allah, Yang Maha Esa. Allah tempat meminta segala sesuatu, (Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan. Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia."
 
 
 

Surat Al-Qadr

Innā anzalnāhu fī lailatil-qadr , wa mā adrāka mā lailatul-qadr, lailatul-qadri khairum min alfi syahr, tanazzalul-malā'ikatu war-rụḥu fīhā bi'iżni rabbihim, ming kulli amr, salāmun hiya ḥattā maṭla'il-fajr.
 
 
Artinya: "Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Quran)pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan Malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar."
 
 

Ali Imran ayat 36

Wa innî u’îdzu bika wadzurriyyatahâ minasysyaithânir rajîm.
 
 
Artinya: "Aku memohon perlindungan untuknya serta anak-anak keturunannya kepada (pemeliharaan) Engkau dari pada setan yang terkutuk."
 
 

Apakah Doa Seorang Ibu Hamil Mustajab?

Ilustrasi ibu hamil. Foto: Unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ibu hamil. Foto: Unsplash.com
Tak sedikit yang mempertanyakan apakah doa ibu hamil diijabah Allah. Sebab, sebagian dari kita tentu pernah mendengar mengenai keajaiban doa ibu hamil.
 
 
 
Menurut NU Online, ada beberapa golongan orang yang doanya mustajab akan dikabulkan oleh Allah. Salah satu di antara golongan tersebut yaitu orang yang sedang berperang atau berjuang di jalan Allah. Pun demikian halnya dengan seorang wanita yang tengah mengandung.
 
 
Hal itu karena orang yang sedang hamil termasuk orang yang sedang berjuang di jalan Allah. Sebab, ia berjuang untuk menjaga buah hati yang dikandungnya agar tetap dalam kondisi sehat dan dapat dilahirkan dengan selamat tanpa kurang suatu apa pun.
 
 
Inilah mengapa, wanita muslim yang sedang hamil sangat dianjurkan untuk membaca doa dan menunaikan amalan-amalan lainnya agar ia dan buah hati senantiasa diberi keselamatan oleh Allah SWT selama proses kehamilan hingga persalinan tiba.
 
 
 
Itulah uraian terkait doa ibu hamil. Dengan mengamalkan beberapa bacaan di atas, insyaAllah akan membawa kebaikan bagi bayi dan ibu yang tengah mengandung. Semoga bermanfaat!
 
 
sumber https://kumparan.com/berita-terkini/bacaan-doa-ibu-hamil-muda-agar-anak-di-dalam-kandungan-sehat-1y1jWjUR4Mf/full